Latest News

Cara Menanam Melon Dalam Pot - Tabulampot Melon


 Cara Menanam Melon dalam Pot / Tabulampot Melon Cara Menanam Melon dalam Pot - Tabulampot Melon
Cara Menanam Melon dalam Pot / Tabulampot Melon. Banyak hobiis mengeluhkan bila akal daya melon dalam pot terbilang sulit. Risiko kegagalan sangat besar. Bahkan, tidak sedikit melon yg ditanam tidak berkembang. Namun, sesungguhnya persoalan ini bisa, diatasi bila perlakuan & perawatan dilakukan sesuai kebutuhan tanaman.

A. Sipat-sipat Tanaman Melon

Tanaman melon seolah-olah dengan semangka, yaitu bercabang banyak. Namun, bulu batangnya lebih halus. Bunga melon berumah satu & berkelamin tunggal. Ada pun .bunga yg muncul pertama sampai kelima biasanya .bunga jantan. Tipe buah melon banyak sekali, di antaranya ada yg berkulit kuning, putih kekuningan, & hijau. Namun, menurut kulitnya, melon sanggup dibagi menjadi tiga jenis, yakni kulit berjaring, kulit berjaring tetapi tidak jelas, & kulit halus tanpa jaring. Semua buah melon berbiji banyak, terkumpul dalam rongga buah yg diliputi lendir.

B. Syarat Tumbuh Tanaman Melon

  1. Tumbuh di dataran menengah yg suhunya agak dingin, yakni pada ketinggian tempat 300—l.000 m dpl. Kurang dari angka tersebut, pertanaman buah kurang maksimal.
  2. Lebih bahagia berada di tempat terbuka. Tanaman melon membutuhkan penyinaran selama 10 jam per hari.
  3. Rata-rata suhu yg dikehendaki 25—30° C & kelembapan udara 70—80%.

C. Jenis-jenis Melon

 Cara Menanam Melon dalam Pot / Tabulampot Melon Cara Menanam Melon dalam Pot - Tabulampot Melon
Kebanyakan jenis melon yg ada dikala ini merupakan jenis melon hibrida. Beberapa jenis melon bibit unggul yg sekarang banyak dibudidayakan di antaranya honey dew, jade dew, autumn sweet, emerald sweet, sky rocket, select rocket, new century, golden prize, silver light, red queen, action 434, ten me, & eagle.

D. Bibit Melon untuk Tabulampot

Umumnya, tumbuhan melon dijual hanya berupa benih yg dikemas plastik, bukan berupa tumbuhan yg sudah tumbuh. Satu plastik berisi puluhan sampai ratusan benih, tergantung pada harga & besarnya kemasan. Benih ini bisa, dibeli di toko bibit buah & sayuran.

Perlakuan Sebelum Menyemai Benih
  1. Rendam benih di dalam air selama satu malam. Setelah itu, peram benih pada suhu yg hangat selama 2 hari.
  2. Siapkan media semai berupa adonan tanah & pupuk kan&g dengan perbandingan 5 : 1. Masukkan media tersebut ke dalam polibag / pot kecil. Buat lubang tanam, kemudian masukkan benih melon dengan posisi ujung yg lancip berada di bawah. Tutup lagi dengan media semai, kemudian siram.
  3. Letakkan pot berisi benih di tempat yg memperoleh sinar matahari. Namun, buatkan pelindung dari plastik bening. Pelihara sampai bibit siap tanam, yaitu telah mempunyai 4—5 helai daun.

E. Memindahkan Bibit Melon dari Polibag ke Pot

  1. Siapkan pot plastik berdiameter 30 cm / lebih.
  2. Siapkan juga media tanam berupa adonan tanah, pupuk kan&g, pasir, & sekam bakar dengan perbandingan 4 : 2 : 1 : 1.
  3. Masukkan media tanam tersebut ke dalam pot sampai ketinggian sekitar 5 cm dari bibir pot. Tambahkan pupuk NPK sebanyak 50 gram & Fura& 3G sebanyak 20 gram di atasnya.
  4. Masukkan bibit melon ke dalam media tanam secara hati-hati semoga tidak merusak perakaran.
  5. Pasang ajir sedini mungkin sebagai tempat untuk merambat tanaman. Ajir bisa, terbuat dari bambu, paralon, / besi dengan ketinggian mencapai 1,5—2 meter.
  6. Siram media semoga media tanam menjadi lembap, kemudian letakkan pot / polibag di tempat yg memperoleh sinar matahari.
  7. Jika tumbuhan sudah lebih besar, lakukan repotting semoga kebutuhan nutrisi tumbuhan bisa, terjaga baik.

F. Perawatan Harian Tanaman Melon

a. Penyiraman

Penyiraman dilakukan satu kali sehari, yakni pada pagi / sore hari menggunakan gembor / sprayer. Saat buah sudah terbentuk, penyiraman sebaiknya dikurangi menjadi 2—3 hari sekali. Penyiraman yg terlalu berlebih justru sanggup mengun&g penyakit.

b. Pemupukan

Setelah berumur 6—14 hari tumbuhan bisa, diberi pupuk NPK 16-16-16 dengan takaran 10 gram per tanaman, diulangi setiap 14 hari. Berikan juga pupuk KNO3 dengan takaran 5 gram per tumbuhan setiap satu bulan sekali. Sebelum diberikan, pupuk dilarutkan dalam 1 liter air. Pemupukan sebaiknya dilakukan pada pagi hari sekitar pukul 08.00 untuk menghindari penguapan berlebih.

c. Pengikatan Tanaman

Tanaman yg sudah setinggi 40 cm sebaiknya diikatkan ke ajir. Tujuannya semoga tumbuhan melon tidak rebah & bisa, merambat pada ajir tersebut. Jika tumbuhan semakin tinggi, maka pengikatan dilakukan lagi pada batang selanjutnya. Jarak pengikatan pertama dengan pengikatan berikutnya sekitar 40 cm.

d. Pemangkasan

Tipikal pemangkasan pada melon berbeda dengan pemang-kasan tumbuhan buah pada umumnya. Pemangkasan dilakukan ketika tumbuhan sudah setinggi 2 meter / berumur satu bulan, tetapi belum ber.bunga. Berikut pemangkasan yg biasa dilakukan pada tumbuhan melon.
  1. Pangkas tumbuhan pada ruas ke-20 / ke-25, dihitung dari bawah.
  2. Pangkas juga cabang yg tumbuh pada ruas 1—9. Pemangkasan tidak menghilangkan seluruh cabang, tetapi tetap menyisakan sekitar dua helai daun pertama yg tumbuh.
  3. Sebaliknya, cabang yg tumbuh pada ruas 10—13 tetap dipelihara.
  4. Pemangkasan sebaiknya dilakukan pada siang hari semoga luka bekas penggalan cepat mengering.

e. Seleksi Bunga

Bunga yg tumbuh dari cabang nantinya tidak semua dipelihara. Hanya .bunga yg muncul dari cabang 8—9 yg dipelihara. Pembuangan .bunga dilakukan dengan cara memotongnya menggunakan gunting steril.

f. Seleksi Buah

Biasanya, sesudah 15 hari penyerbukan terjadi, akan tampak pentil / calon buah. Untuk mendapat hasil yg ideal, buah yg muncul juga harus diseleksi. Acuannya, bila buah melon berasal dari varietas buah se&g, maka dalam tumbuhan sanggup disisakan dua buah melon. Jarak kedua buah tersebut juga harus berjauhan. Sementara itu, bila varietas melon merupakan jenis besar, maka dalam satu tumbuhan hanya disisakan satu buah melon.

g. Pengikatan Buah

Pada melon, tidak hanya tumbuhan yg perlu diikat, tetapi buahnya juga. Perlakuan ini dilakukan semoga tangkai tumbuhan tidak patah ketika buah melon tumbuh membesar. Bagian yg diikat adalah cabang tempat tumbuh buah yg posisinya horisontal. Pengikatan menggunakan sistem simpul / sistem jangkar yg dikaitkan pada ajir.